Tanggal Rilis | : | 17 Mei 2009 |
Ukuran File | : | 0.5 MB |
Abstraksi
; Berdasarkan hasil Survei Harga Konsumen 66 kota di Indonesia pada bulan April 2009, terdapat 16 kota yang mengalami inflasi dan 50 kota lainnya mengalami deflasi. Mamuju mengalami inflasi sebesar 0,12 persen dengan IHK 118,97 dan menempati urutan ke-13 dari kota-kota yang mengalami inflasi. Inflasi tertinggi di Palopo sebesar 0,99 persen dengan IHK 124,62 dan terendah di Palangkaraya 0,06 persen dengan IHK 115,50. Sementara itu, deflasi tertinggi terjadi di Manado 1,32 persen dengan IHK 115,03 dan terendah di Surakarta 0,02 persen dengan IHK 109,27. ; Laju inflasi Kota Mamuju tahun 2009 (April 2009 terhadap Desember 2008) sebesar -0,23 persen, sedangkan laju inflasi “year on year” (April 2009 terhadap April 2008) sebesar 9,33 persen. ; Inflasi di Mamuju pada April 2009 secara umum disebabkan oleh peningkatan indeks harga konsumen berbagai komoditi pada empat kelompok barang dan jasa berikut: kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,48 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,20 persen; kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga 0,68 persen; serta kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,22 persen. Sedangkan indeks harga pada kelompok bahan makanan dan kelompok sandang masing-masing turun 0,14 persen dan 0,69 persen, sementara kelompok kesehatan tidak mengalami perubahan indeks harga. ; Komoditi yang memberikan sumbangan inflasi cukup besar adalah: beras 0,12 persen, minyak kelapa dan ikan segar layang masing-masing 0,05 persen, tomat buah, mie dan jeruk masing-masing 0,04 persen, pisang, ikan segar tongkol dan rokok kretek filter masing-masing 0,03 persen, serta telur ayam ras, mobil, daging sapi, kacang hijau, gula pasir dan tomat sayur masing-masing 0,02 persen. Sementara itu, komoditi yang memberikan sumbangan deflasi adalah: ikan segar bandeng 0,13 persen, cabe rawit 0,09 persen, emas perhiasan dan cabe merah masing-masing 0,05 persen, nangka muda dan kol putih/kubis masing-masing 0,04 persen, ikan segar cakalang 0,03 persen, serta udang basah dan bawang merah masing-masing 0,02 persen. Hasil pemantauan harga eceran berbagai komoditas barang dan jasa pada bulan April 2009 di Kota Mamuju menunjukkan secara umum terjadi kenaikan harga. Oleh karena itu, dari penghitungan