Dialog Interaktif di RRI Mamuju, BPS Sulbar Ungkap Pertumbuhan Ekonomi 2023

MAMUJU - Pada dialog interaktif "Halo Sulbar" di RRI Mamuju, BPS Sulbar mengungkapkan dinamika pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat tahun 2023. Menurut M. La'bi, Statistisi Ahli Madya BPS Sulbar, pertumbuhan ekonomi Sulbar mencapai 5,25 persen (06/02).

PDRB Triwulan IV-2023 menunjukkan pertumbuhan sektor industri pengolahan mencapai 14,46 persen, mendominasi pertumbuhan sebanyak 1,54 poin. Sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan juga turut memberikan kontribusi positif sebanyak 4,24 poin.

Dwi Ardian, Statistisi Ahli Pertama BPS Sulbar, menyoroti dampak pertumbuhan ekonomi terhadap masyarakat. "Tingkat pengangguran terbuka Agustus 2023 turun menjadi 2,27 persen, sementara sektor pertanian mengalami penurunan tertinggi," ujarnya.

Peningkatan tingkat kesejahteraan juga terlihat dari penurunan persentase penduduk miskin. "Pada Maret 2023, persentase penduduk miskin Sulbar turun menjadi 11,49 persen, sedangkan penduduk miskin ekstrem turun menjadi 0,75 persen," tambah Dwi Ardian.

Kaitannya dengan penurunan kemiskinan, La'bi menekankan bahwa "pertumbuhan ekonomi yang impresif di Sulbar berdampak positif pada penurunan persentase penduduk miskin ekstrem."

Sementara itu, dalam menggali inovasi dan peluang ekonomi, BPS Sulbar menyoroti potensi sektor industri pengolahan, sumber pertumbuhan baru seperti batu bara, dan peluang investasi di sektor pertanian, perikanan, serta perkebunan.

Dalam rangka merangsang pertumbuhan ekonomi, BPS Sulbar mengajak pemerintah dan sektor swasta untuk lebih fokus pada investasi di sektor-sektor tersebut. "Inovasi dan kolaborasi dapat menjadi kunci keberlanjutan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Barat," tutup M. La'bi.