HASIL PENDAFTARAN (LISTING) PERUSAHAAN/USAHA SENSUS EKONOMI SULAWESI BARAT 2006
Hasil final pendaftaran (listing) perusahaan/usaha Sensus Ekonomi (SE06) di Sulawesi Barat menunjukkan bahwa jumlah seluruh perusahaan/usaha di luar sektor pertanian tercatat sebanyak 87,0 ribu, yang terdiri dari 35,6 ribu (40,93 persen) berusaha pada lokasi tidak permanen dan 51,4 ribu (59,07 persen) berusaha pada lokasi permanen. Dibandingkan tahun 1996, jumlah perusahaan/usaha meningkat 27,6 ribu, atau 3,89 persen per tahun.
Berdasarkan skala usaha, sebagian besar perusahaan/usaha merupakan Usaha Mikro (UM) dan Usaha Kecil (UK), dengan persentase masing-masing 90,12 persen dan 9,53 persen. Sedangkan jumlah perusahaan/usaha yang merupakan Usaha Menengah dan Besar (UMB) hanya 298 usaha atau tidak lebih dari satu persen terhadap seluruh perusahaan/ usaha.
Jumlah tenaga kerja yang terserap mencapai 153,8 ribu orang. Sekitar 113,6 ribu orang (73,84 persen) diantaranya bekerja pada perusahaan/usaha dengan lokasi permanen, sementara sisanya bekerja pada perusahaan/usaha di lokasi tidak permanen. Menurut skala usaha, 82,23 persen bekerja pada usaha mikro, 15,08 persen pada usaha kecil, 1,70 persen pada usaha menengah, dan 0,99 persen pada usaha besar.
Kabupaten Polewali Mandar merupakan tempat favorit dalam berusaha. Ini terlihat dari sebanyak 39,5 ribu usaha (45,39 persen) berlokasi di sana diikuti oleh Kabupaten Mamuju dengan jumlah perusahaan/usaha sebanyak 21,2 ribu (24,36 persen), dan sisanya berada di Kabupaten Majene, Mamasa, dan Mamuju Utara masing-masing sebesar 14,29 persen, 8,15 persen, dan 7,80 persen.
Dilihat menurut lapangan usaha, tampak bahwa usaha perdagangan besar dan eceran merupakan kegiatan ekonomi terbesar, jumlahnya mencapai 50,3 ribu perusahaan/usaha (57,81 persen), diikuti oleh industri pengolahan dan transportasi, pergudangan dan komunikasi yang masing–masing mencapai 13,6 ribu perusahaan/usaha (15,58 persen) dan 10,6 ribu perusahaan/usaha (12,19 persen).