3 Februari 2025 | Kegiatan Statistik
Mamuju, 3 Februari 2025 – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat merilis perkembangan terbaru terkait indikator strategis daerah, termasuk Nilai Tukar Petani (NTP) Januari 2025. Berdasarkan data yang dipaparkan, NTP Sulawesi Barat mengalami penurunan sebesar 2,54 persen, dari 158,28 pada Desember 2024 menjadi 154,26 pada Januari 2025. Penurunan ini terutama disebabkan oleh turunnya Indeks Harga yang Diterima Petani (It) sebesar 2,47 persen, sementara Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) meningkat sebesar 0,07 persen.
"Penurunan NTP ini menunjukkan adanya tekanan terhadap daya beli petani di Sulawesi Barat, khususnya bagi petani tanaman perkebunan rakyat yang mengalami penurunan terbesar," ujar Kepala BPS Sulawesi Barat, Tina Wahyufitri, dalam konferensi pers Kamis (3/2/2025).
Secara subsektor, NTP tanaman perkebunan rakyat mengalami penurunan tertinggi sebesar 3,97 persen, terutama disebabkan oleh turunnya harga kelapa sawit, kakao, dan cengkeh. Sementara itu, subsektor perikanan mencatatkan peningkatan NTP tertinggi sebesar 1,21 persen, didorong oleh naiknya harga ikan layang, ikan tapilalang, dan ikan tuna.
Selain itu, Nilai Tukar Usaha Petani (NTUP) juga mengalami penurunan sebesar 3,16 persen menjadi 160,68. Hal ini dipengaruhi oleh penurunan It sebesar 2,47 persen dan kenaikan Indeks Biaya Produksi dan Penambahan Barang Modal (BPPBM) sebesar 0,70 persen. Kenaikan indeks BPPBM dipengaruhi oleh meningkatnya biaya tenaga kerja serta harga pupuk dan bensin.
Dalam skala regional, lima provinsi di Pulau Sulawesi mengalami peningkatan NTP, dengan Sulawesi Tenggara mencatatkan kenaikan tertinggi sebesar 3,56 persen. Sementara itu, Sulawesi Barat menjadi satu-satunya provinsi di Sulawesi yang mengalami penurunan NTP. Di tingkat nasional, NTP tercatat meningkat sebesar 0,73 persen.
"Kami akan terus memantau perkembangan ini dan berharap ada kebijakan strategis untuk membantu meningkatkan daya beli petani, terutama di sektor perkebunan rakyat," tutup Tina.
Berita Terkait
Nilai Tukar Petani Sulawesi Barat pada Februari 2025 Turun 2,52 Persen
Ekspor Sulawesi Barat Januari 2025 Naik 70,33 Persen, Didominasi Minyak Nabati
Deflasi Month to Month di Sulawesi Barat Capai 1,08 Persen pada Januari 2025
NTP Sulawesi Barat Naik 2,41 Persen di Maret 2024
Ekspor Sulawesi Barat Turun 28,09 Persen pada April 2024, Impor Naik
Nilai Tukar Petani Sulawesi Barat Turun 3,13 Persen pada Mei 2024
Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Barat (BPS-Statistics of Sulawesi Barat Province)Jl. RE Martadinata No. 10
Mamuju
Mailbox : bps.sulbar@bps.go.id
WhatsApp: 0822-9338-2522