BPS Sulbar: Daya Beli Petani Meningkat di Akhir Tahun

Mamuju – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat melaporkan peningkatan daya beli petani di Sulawesi Barat pada Desember 2024. Hal ini ditunjukkan oleh kenaikan Nilai Tukar Petani (NTP) yang mencapai 158,28, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya.

Dalam siaran persnya, Kepala BPS Provinsi Sulawesi Barat, Tina Wahyufitri, menyampaikan bahwa kenaikan NTP ini disebabkan oleh peningkatan indeks harga yang diterima petani (It) yang lebih cepat dibandingkan indeks harga yang dibayar petani (Ib).

"Peningkatan NTP ini mengindikasikan bahwa petani di Sulawesi Barat memiliki daya beli yang lebih baik," ujar Tina.

Lebih lanjut, BPS mencatat bahwa NTP subsektor tanaman perkebunan rakyat mengalami kenaikan yang signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa komoditas perkebunan seperti kelapa sawit dan kakao memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan pendapatan petani.

"Kenaikan NTP subsektor tanaman perkebunan rakyat ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan produktivitas dan nilai tambah komoditas perkebunan," tambah Tina.