RILIS BERITA RESMI STATISTIK 07 NOVEMBER 2016
Pada hari Senin,
07 November 2016 bertempat di aula Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi
Barat, diadakan kegiatan konferensi pers
Berita Resmi Statistik yang dihadiri oleh undangan yaitu SKPD lingkup provinsi
Sulawesi Barat, perbankan dan wartawan. BRS ini merupakan BRS kedua di Bulan
November yang isinya tentang pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Barat Triwulan III
2016, Indeks Tendensi Konsumen Sulawesi Barat Triwulan III Tahun 2016 dan Keadaan
Ketenagakerjaan Agustus 2016, kegiatan ini dipimpin oleh Kepala BPS Provinsi Sulawesi
Barat Bapak Suntono,SE, M.Si yang tersambung langsung Video konferensi dengan Badan Pusat Statistik
di Jakarta, secara ringkas isi Berita
Resmi Statistik antara lain:
1.
Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Barat Triwulan
III 2016
Perekonomian
Sulawesi Barat triwulan III 2016 yang diukur dengan besaran perolehan produk
domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku mencapai 9,24 triliun
Rupiah dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai 7,01 triliun Rupiah. Untuk Ekonomi Sulawesi Barat triwulan III 2016 mengalami pertumbuhan
sebesar 3,28 persen (q to q). Adapun perekonomian Sulawesi Barat jika dibandingkan
dengan triwulan yang sama tahun 2015 (y
on y) mengalami pertumbuhan 5,97 persen. Dan Secara kumulatif (triwulan I-III) 2016 jika dibandingkan
dengan kondisi yang sama tahun 2015 (c to
c), ekonomi Sulawesi Barat tumbuh hingga 5,67 persen.
2.
Indeks Tendensi Konsumen Sulawesi Barat
Triwulan III Tahun 2016
Indeks Tendensi
Konsumen (ITK) Sulawesi Barat pada triwulan III tahun 2016 sebesar 111,00,
artinya kondisi ekonomi konsumen meningkat dari triwulan sebelumnya. Membaiknya
kondisi ekonomi konsumen terutama karena peningkatan konsumsi rumah tangga baik
makanan maupun non makanan (nilai indeks 115,51). Jika dibandingkan dengan
provinsi lain di Sulampua, perolehan ITK Sulawesi Barat berada pada urutan
ke-2. ITK tertinggi sebesar 112,09 di Provinsi Papua dan terendah terjadi di
Provinsi Maluku Utara 100,87. Posisi ITK Sulawesi Barat berada di atas capaian
nasional yang sebesar 108,22.
3.
Keadaan Ketenagakerjaan Agustus 2016
Penduduk usia kerja di Sulawesi Barat bulan
Agustus 2016 sebanyak 898,0 ribu orang.
Penduduk yang aktif dalam kegiatan ekonomi sebagai angkatan kerja sebanyak
645,7 ribu orang. Dengan kata lain, TPAK di Sulawesi Barat pada bulan Agustus
2016 sebesar 71,90 persen. Hal ini berarti bahwa dari 100 penduduk usia kerja,
sekitar 72 orang diantaranya aktif dalam kegiatan ekonomi baik sebagai pekerja
atau pencari kerja. Penduduk yang bekerja pada bulan Agustus 2016 sebanyak
624,2 ribu orang dan yang menganggur sebanyak 21,5 ribu orang. Tingkat Pengangguran
Terbuka (TPT) bulan Agustus 2016 sebesar 3,33 persen, artinya dari sekitar 100
penduduk yang termasuk angkatan kerja, 3 orang diantaranya adalah pengangguran.
Angka ini turun sedikit jika dibandingkan dengan TPT bulan Agustus 2015.