Ekspor Sulbar Desember 2024 Turun 42,60 Persen, Tidak Ada Impor - Berita - Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Barat

FAQ Website (KLIK DISINI) || Anda dapat menyampaikan Pengaduan Whistle Blowing System kepada kami DISINI

Nilai dan sampaikan apresiasi/saran/pengaduan terhadap layanan kami  KLIK DISINI

Ekspor Sulbar Desember 2024 Turun 42,60 Persen, Tidak Ada Impor

Ekspor Sulbar Desember 2024 Turun 42,60 Persen, Tidak Ada Impor

3 Februari 2025 | Kegiatan Statistik


Mamuju, 3 Februari 2025 – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Barat merilis data terbaru mengenai perkembangan perdagangan luar negeri Provinsi Sulawesi Barat untuk Desember 2024. Data menunjukkan bahwa ekspor mengalami penurunan signifikan, sementara impor tidak tercatat sama sekali dalam bulan tersebut.



Kepala BPS Provinsi Sulawesi Barat, Tina Wahyufitri, dalam siaran persnya pada Kamis (3/2/2025) menyampaikan bahwa nilai ekspor Sulawesi Barat pada Desember 2024 mencapai US$ 28,67 juta, turun 42,60 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Jika dibandingkan dengan Desember 2023, penurunan lebih besar terjadi, yakni sebesar 53,71 persen.



“Penurunan ekspor ini disebabkan oleh menurunnya produksi produk olahan sawit, seperti stearin, olein, dan PFAD, seiring dengan tren permintaan impor produk sawit yang biasanya menurun pada akhir tahun dari luar negeri,” ujar Tina.



Komoditas utama ekspor Sulawesi Barat pada Desember 2024 masih didominasi oleh lemak dan minyak hewani/nabati, yang menyumbang 99,07 persen dari total ekspor provinsi. Adapun negara tujuan ekspor terbesar adalah China, dengan kontribusi mencapai 99,22 persen.



Kegiatan ekspor Sulawesi Barat dilakukan sepenuhnya melalui pelabuhan di luar wilayah provinsi. Pelabuhan Pantoloan menjadi jalur utama dengan nilai ekspor US$ 28,40 juta (99,07 persen), diikuti Pelabuhan Makassar US$ 0,21 juta (0,72 persen), dan Pelabuhan Tanjung Perak US$ 0,06 juta (0,21 persen).



Sementara itu, pada Desember 2024 tidak tercatat adanya aktivitas impor di Provinsi Sulawesi Barat. Hal ini berbeda dengan November 2024 yang mencatat nilai impor sebesar US$ 0,78 juta. Secara kumulatif, total impor Sulawesi Barat selama Januari-Desember 2024 mengalami penurunan 70,95 persen, dari US$ 13,12 juta (2023) menjadi US$ 3,81 juta (2024).



“Penurunan impor ini mencerminkan perubahan dinamika perdagangan dan kebutuhan bahan baku di Sulawesi Barat. Kami akan terus memantau tren ini ke depan,” tutup Tina.


Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Barat (BPS-Statistics of Sulawesi Barat Province)Jl. RE Martadinata No. 10

Mamuju

Mailbox : bps.sulbar@bps.go.id

WhatsApp: 0822-9338-2522

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik